Kuliah Tamu: Kolaborasi IAIN Lhokseumawe dan UINSI Samarinda dalam Pembelajaran Manajemen Pendidikan Pesantren/Dayah
Rangkang Belajar | Lhokseumawe, 12 Oktober 2023 – Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) IAIN Lhokseumawe mengadakan kegiatan kuliah tamu yang berlangsung secara daring melalui aplikasi Zoom. Acara ini diikuti oleh mahasiswa semester 5 Unit 1 dan 2 Program Studi PAI. Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber ahli di bidang Manajemen Pendidikan Pesantren, Dr. Akhmad Muadin, M.Pd., dari Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda.
Kolaborasi ini melibatkan dua pengampu mata kuliah, yaitu Dr. Agus Salim Salabi, M.A., dosen IAIN Lhokseumawe yang mengajar Mata Kuliah Manajemen Madrasah dan Dayah, serta Dr. Akhmad Muadin, M.Pd., dari UINSI Samarinda, yang mengampu Mata Kuliah Manajemen Pesantren. Dalam kesempatan ini, Dr. Muadin memaparkan materi tentang “Manajemen Kesantrian”, sedangkan Dr. Salabi memberikan paparan mengenai “Manajemen Sumber Daya Manusia di Lembaga Pendidikan Dayah”.
Dr. Muadin menjelaskan bahwa manajemen kesantrian membutuhkan pendekatan yang menyeluruh, mencakup pengelolaan kehidupan sehari-hari santri dengan menekankan nilai-nilai disiplin, tanggung jawab, dan penguatan akhlak. “Manajemen kesantrian tidak hanya berbicara soal administrasi, tetapi juga mengintegrasikan nilai spiritual untuk membentuk generasi yang berakhlak mulia,” ujarnya. Ia menambahkan, pengelolaan yang tepat dapat menjadikan pesantren sebagai pusat pendidikan karakter sekaligus keunggulan akademik.
Dr. Salabi menyoroti pentingnya pengelolaan sumber daya manusia (SDM) yang efektif di lingkungan dayah. “Manajemen SDM di dayah harus berbasis kolaborasi antara tenaga pengajar, pengelola, dan masyarakat sekitar. Fokusnya adalah menciptakan lingkungan pendidikan yang holistik, di mana nilai-nilai moral dan profesionalitas saling melengkapi,” paparnya. Dengan manajemen yang baik, dayah dapat berkembang menjadi lembaga pendidikan unggulan yang mampu menghadapi tantangan zaman.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang teori dan praktik manajemen dalam lembaga pendidikan pesantren/dayah. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperluas wawasan mahasiswa melalui interaksi langsung dengan para ahli dari berbagai institusi.
Manfaat dari kegiatan ini, antara lain: 1) Memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai aspek manajemen pendidikan pesantren/dayah. 2) Membekali mahasiswa dengan wawasan praktis yang relevan untuk diterapkan di dunia kerja. 3) Mendorong kolaborasi lintas institusi dalam pengembangan keilmuan.
Yusril, salah satu peserta kuliah tamu, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat untuk memperluas pemahaman tentang manajemen pesantren. “Materi yang disampaikan sangat relevan dengan kebutuhan kami sebagai mahasiswa yang kelak akan terjun langsung ke dunia pendidikan,” katanya. Sementara Dr. Yusnaini, selaku Ketua Prodi PAI, mengapresiasi antusiasme peserta dan kontribusi narasumber dalam kegiatan ini. “Kolaborasi ini menunjukkan pentingnya sinergi antar perguruan tinggi dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran,” ungkapnya.
Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari pimpinan FTIK IAIN Lhokseumawe. “Kami berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan untuk memberikan pengalaman belajar yang inovatif bagi mahasiswa,” ujar salah satu pimpinan fakultas. Dengan terlaksananya kuliah tamu ini, diharapkan mahasiswa tidak hanya memahami konsep manajemen pendidikan secara teoretis, tetapi juga mampu mengaplikasikannya di dunia nyata, khususnya dalam konteks pengelolaan pesantren/dayah. Kolaborasi antara IAIN Lhokseumawe dan UINSI Samarinda ini menjadi langkah strategis dalam penguatan mutu pendidikan berbasis nilai-nilai Islam. (Admin)
Sub YouTube Channel
Ikuti Channel YouTube Rangkang Belajar untuk mendapatkan konten baru seputar Pendidikan:
Tags : Kampus Pesantren Serba Serbi
Posting Komentar